Hari Ke-1

Hari Rabu, tanggal 8 Maret 2017, adalah hari pertama kami. Hari pertama kami melakukan survei untuk melihat penanaman pohon kita. Pohon yang akan kita tanam adalah pohon pucuk merah yang masih kecil. Alasan kenapa kita memilih pohon pucuk merah adalah rekomendasi dari ketua RT/RW di wilayah tersebut, karena memiliki penampilan yang bagus dan sangat mudah dirawat dengan tingginya yang hanya 1 sampai 2 meter. Demikian kita berpergian hanya dengan 4 orang, orang yang tidak ikut karena ada kelas saat kita pergi membeli barang-barang yang kita butuhkan untuk menanam pohon.

Setelah sampai ke tempat tujuan, kita bertemu dengan ketua RT terlebih dahulu karena ketua RW sedang mengurus urusannya. Kita menanyakan lokasi yang akan ditanam untuk pertemuan kita selanjutnya. Lalu Ia menyarankan untuk menanam di dekat lapangan basket di daerah tersebut. Tetapi karena lokasinya kurang baik untuk tanaman pucuk merah, maka kita menyarankan untuk tempat yang lebih baik lagi. Lalu diajaklah ke lapangan yang baru dibangun dimana sekelilingnya masih ada tanah merah dan pohon – pohon yang telah tumbang dan dipotong. Kita melihat bahwa lokasi tersebut sangat baik dan menjadikan tempat tersebut rencana tempat tanam pertama kita. Lalu kita bertemu dengan ketua RW dan menjelaskan proyek tanam kita. Lalu ketua RW menyarankan untuk menanam pohon di area ke-2 kita, yaitu di sebelah masjid di dekat lokasi tanam pertama kita. Tempatnya dikelilingi oleh danau buatan kecil.

Kita memikirkan tempat dan berapa banyak pohon yang akan ditanam. Walaupun ada beberapa pohon yang dipaksa tanam karena tidak ada wilayah yang cukup, tetapi akhirnya semuanya telah ditentukan dan dipikirkan secara matang. Perasaan yang kita alami saat bertemu dan menanyakan proposal kita adalah rasa tegang. Perasaan “apakah akan diterima atau tidak?” atau “apakah ada yang salah di ucapan saya tadi?” membuat rasa resah yang lebih lagi.